Kamis, 01 Maret 2018

Food Terminology

Food Teminology




1. CUP CAKES




Sejarah Cup cakes

Mulai pertama kali resep cupcakes dikenalkan itu sebetulnya sudah sangat lama yaitu mulai tahun 1796. Amelia Simms yang menulis resepnya di American Cookery mereferensikan resep kue yang dipanggang di small cups.
Namun baru di tahun 1828, Eliza Leslie di buku masaknya kata”cupcakes” dikenalkan. Salah satu fakta menarik mengenai cupcakes adalah awalnya kue tersebut dipanggang di cangkir teh sebelum penemuan cup pan seperti saat ini.

Cupcakes juga mulai dikenal karena pembuatannya jauh lebih praktis ketimbang memanggang kue yang besar. Pada tanggal 15 Agustus 2009, gourmetgiftbasket.com memecahkan rekor dunia dengan membuat cupcakes terbesar yang pernah ada. Cupcake tersebut sebesar 1,224 pound dengan tinggi 4 kaki dan mengandung 2 juta kalori.

Cupcakes yang juga dikenal di Inggris sebagai “Fairy Cakes” , atau di Australia disebut “Patty Cakes”  pada dasarnya adalah kue yang khusus dibuat untuk satu orang .  Artikel pertama  tentang cupcakes ditulis oleh Amelia Simmon pada tahun 1796  dalam tulisannya “a cake to be baked in small cups” , yang kemudian dalam perkembangannya sampai saat ini Cupcakes telah menjadi kue yang sangat populer   diseluruh dunia, terutama di Amerika .
Cupcakes tidak hanya populer dengan rasanya tetapi juga dengan hiasan-hiasannya yang cantik, dan sering digunakan orang untuk mengungkapkan rasa terima kasih, cinta maupun untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dalam hidup, seperti ulang tahun dan perkawinan.


Bahan :

100 gram margarin, lelehkan
100 gram gula pasir
75 gram coklat masak, lelehkan
75 gram tepung terigu
1/2 sdm susu bubuk
1/2 sdt baking powder
1/2 sdt emulsifier
3 butir telur

Cara Membuat :

Langkah pertama kocok telur, gula dan emulsifier hingga berwana putih dan mengembang, kemudian tambahkan tepung terigu, susu bubuk dan baking powder sambil diayak, lalu aduk-adukhingga rata.
Setelah itu masukkan margarin dan coklat yang telah dilelehkan, aduk hingga rata.Selanjutnya tuang adonan tersebut kedalam cetakan muffin yang telah dialasi dengan paper cup hingga 3/4. Kemudian kukus cetakan adonan tersebut selama kurang lebih 15 menit atau hingga matang. Angkat dan dinginkan.






2. BAKSO






Asal-usul Bakso dari negeri Cina

Pada akhir Dinasti Ming (awal abad ke-17) di Fuzhou, ada seorang pria bernama Meng Bo, tinggal di sebuah desa kecil. Dia berkepribadian baik dan sangat berbakti kepada orang tuanya. Pengabdian Meng Bo kepada ibunya sangat dikenal oleh para tetangganya. Suatu hari, ibunya sudah tua dan tidak bisa makan daging lagi, karena giginya sudah mulai tidak kuat untuk makan sesuatu yang agak keras.

Meng Bo ingin membantu ibunya untuk bisa makan daging lezat lagi. Sepanjang malam, memikirkan bagaimana cara mengolah daging yang bisa dimakan oleh ibunya. Sampai suatu hari, ia melihat tetangganya sedang menumbuk  kue beras ketan - mochi. Melihat ini, Idenya muncul. Meng Bo langsung pergi ke dapur dan mengolah daging dengan para tetangganya dengan cara yang sama dengan cara yang digunakan untuk membuat kue mochi. Setelah daging empuk, Meng Bo membentuknya menjadi bentuk bola-bola kecil sehingga ibunya bisa memakannya dengan mudah. ​​

Kisah Meng bo yang berbakti kepada ibunya melalui resep baksonya yang lezat itu, cepat menyebar ke seluruh kota Fuzhou. Warga pun banyak yang datang untuk belajar membuat bakso lezat di tempat Meng Bo.


Sejarah bakso di Indonesia


Bakso memiliki akar dari seni kuliner Tionghoa Indonesia. Hal ini ditunjukkan dari istilah 'bakso' berasal dari kata Bak-So, dalam Bahasa Hokkien yang secara harfiah berarti 'daging giling'. 

Karena kebanyakan penduduk Indonesia adalah muslim, maka bakso lebih umum terbuat dari daging halal seperti daging sapi, ikan, atau ayam. Kini, kebanyakan penjual bakso adalah orang Jawa dari Wonogiri dan Malang. 
Bakso berasal dari China tetapi berbeda dengan bakso Malang dan Solo. Bakso China biasanya terbuat dari babi atau makanan laut dan warnanya agak kecokelatan serta bentuknya tidak bulat sekali. Sedangkan bakso Malang dan Solo terbuat dari daging sapi, berwarna abu abu dan bentuknya bulat sekali. Bakso China biasanya tidak disajikan dengan kuah melimpah berbeda dengan bakso Malang dan Solo yang disajikan dengan kuah melimpah.


Aneka jenis bakso



Bakso urat: bakso yang diisi irisan urat atau tendon dan daging tetelan kasar.
Bakso bola tenis atau bakso telur: bakso berukuran bola tenis berisi telur ayam rebus.
Bakso gepeng: bakso berbentuk pipih
Bakso ikan: bakso berbahan daging ikan.
Bakso udang: bakso berbahan dari udang.
Bakso Malang: hidangan bakso dari kota Malang, Jawa Timur; lengkap dengan mi kuning, tahu, siomay, dan pangsit goreng. 
Bakso Karimunjawa atau lebih dikenal Bakso Ikan Ekor Kuning adalah bakso yang bahannya berasal dari Ikan Ekor Kuning.
Bakso Solo dan Bakso Wonogiri: hidangan bakso yang berasal dari Solo dan Wonogiri, bentuknya lebih kecil dari bakso Malang dan tidak selengkap bakso Malang. Tetapi bakso Solo dan Wonogiri memiliki rasa khas sapi yang kuat. Bakso Solo dan Wonogiri terdapat campuran irisan daging sapi atau tetelan. 
Bakso keju: bakso resep baru berisi keju.
Bakso goreng: bakso yang digoreng.
Bakso bakar: bakso yang diolesi bumbu khusus dan dibakar langsung (tanpa arang) dan disediakan bersama potongan ketupat dan kuah kaldu yang hangat dan bumbu kacang. Biasanya bumbu oles sebelum dibakar merupakan salah satu yang menentukan enak atau tidaknya bakso bakar.
Bakso kerikil: bahan daging relatif sama dengan bakso-bakso pada umumnya, namun ukuran bakso ini lebih kecil hingga disebut bakso kerikil.
Bakso Balungan: bahan dasarnya tulang
Bakso Unyil: bahan dasarnya daging sapi digiling tetapi ukuran bulatannya seukuran kelereng.
Bakso tahu goreng (disingkat Batagor): bahan dasarnya daging sapi; penyajian dikombinasi/dicampurkan dengan tahu goreng. Bakso jenis ini banyak dijumpai di kota Bandung, Jawa Barat.

 
Bahan bahan membuat Bakso Ayam


1 kg daging Ayam
1 ons tepung kanji
Es secukupnya
Bumbu Membuat Bakso Ayam


12 siung bawang putih
2 sendok bawang merah goreng
1 Sendok teh MSG
1 penyedap rasa ayam
1/4 ons gula merah
1/2 sendok teh merica bubuk
200 ml kecap
1 butir Telor
Cara Membuat Bakso Daging  Ayam 



Daging ayam yang sudah dipisahkan tulangnya di iris kecil dan digiling ditempat penggilingan dengan bumbu yang telah disiapkan diatas (proses pengilingan dua kali giling kasar dan halus). Jangan lupa menyertakan semua bahan dan bumbu di atas dalam proses penggilingan.
Setelah daging sudah menjadi adonan daging (campuran antara daging, bumbu dan kanji) masukan ke dalam wadah bisa berupa baskom besar untuk diulensi hingga kalis.
Kemudian siapkan air hangat dalam wadah panci di depan kompor sambil kita cetak bulatanya mengunakan sendok dan tangan dengan cara meremas seperti membuat bulatan.
Setelah semua adonan menjadi bulatan bakso, masukan ke dalam panci yang berisi air panas tadi, didihkan bulatan bakso sambil diaduk jangan sampai keluapaan karena bisa bisa bakso anda pecah.
Setelah mendidih angkat bakso dan dinginkan dengan meletakan pada wadah besar seperti tampah untuk mempercepat pendinginan gunakan kipas angin.
Bakso telah jadi dan bisa anda gunakan untuk membuat segala macam masakan, bisa juga anda simpan di frezer dengan cara memasukan kedalam kantong plastik es ikat kuat2, untuk mencegah bau gunakan 3 sampai 4 plastik.
Cara Membuat Kuah Bakso Ayam

Bumbu kuah bakso


Bawang putih kupas 12 siung
Bawang merah kupas 12 siung
Daun  bawang diiris ambil bawahnya yang putih 1 gengam
2 sendok teh merica bubuk
1 biji pala
Cara Membuat Kuah Bakso Ayam


Bumbu kuah diatas dimasukan dalam blander di haluskan hingga halus, kemudian disangrai / digoreng hingga matang. warnanya kecoklatan
Sambil menunggu siapkan tulang kaki sapi 2 buah untuk menambah cita rasa kuah (kalo ada), masukan dalam panci berisi air panas didihkan kurang lebih 2 hingga 3 jam makin lama makin baik karena kaldunya akan keluar.
Tambahlan air hingga pancinya 3/4 penuh.
Masukan bumbu kuah bakso kedalam panci tulangan tersebut. selesai tinggal menambah gula, garam, dan vitsin secukupnya.
Bakso siap disajikan.



Sumber:

https://emiliasugono.wordpress.com/about/

http://baksoguide.blogspot.co.id/2015/12/sejarah-asal-usul-bakso.html




3.  AYAM BETUTU




                 Ayam betutu adalah makanan khas Bali yang berasal dari Gianyar namun kini tersebar di seluruh daerah di Bali. Pelopor dari ayam betutu adalah Ni Wayan Tempeh yang berasal dari wilayah Abiansi, kota Gianyar di tahun 1976. Meskipun namanya ayam betutu, namun bahan baku yang digunakan bisa berupa ayam ataupun bebek dan dibungkus menggunakan daun pisang beserta pelepah pisangnya sehingga lebih harum aroma ayamnya. Cara memasaknya pun cukup unik dimana ayam akan diberi bumbu yang dimasukkan ke dalam bagian perutnya kemudian hanya dibakar menggunakan api sekam. Sebelum dibakar menggunakan sekam, bungkusan ayam akan ditanam masuk menuju lubang di dalam tanah dan ditutup menggunakan bara api tersebut. Dibutuhkan waktu berjam-jam untuk memperoleh cita rasa ayam yang empuk, gurih, bau aroma sekam bakaran dan juga cita rasa yang unik karena memang hanya menggunakan sekam api.  
                Namun cara tersebut sedikitnya mulai ditinggalkan oleh banyak penjual ayam betutu dan mereka memilih untuk menggunakan cara yang praktis sekaligus cepat menggunakan alat masak modern sehingga ayam akan empuk hingga ke bagian tulang. Caranya adalah ayam dibungkus menggunakan daun pisang dan dikukus selama satu jam. Setelah dikukus, ayam kemudian dimasukkan menuju oven dan dipanggang hingga matang.


Resep Ayam Betutu:

Bahan-bahan

ayam utuh 1 ekor
daun singkong 60 gram ( rebus terlebih dahulu lalu dipotong-potong )
minyak goreng 4 sdt
daun pisang untuk membungkus secukupnya
Bahan  yang dihaluskan

garam secukupnya
penyedap rasa secukupnya
bawang merah 8 butir
bawang putih 3 siung
cabe rawit 10 buah
cabe merah 3 buah
Kemiri 3 butir
Kunyit 3 cm
Jahe 1 cm
Kencur 3 cm
Lengkuas 1 cm
Jahe 1 cm
Terasi 1/2 sdm
ketumbar 1/2 sdt
Pala ¼ sdt
serai 2 batang ( potong tipis terlebih dahulu )
Cara Membuat Ayam Betutu Asli Bali

Masukan semua bahan yang dihaluskan kemudian campurkan dengan minyak, aduk hingga rata
ulaskan sebagia dari bahan yang sudah dicampur keseluruh bagian ayam yang utuh
kemudian sebagian bahan yang tersisa campurkan dengan daun singkong , aduk hingga rata
masukkan kedalam ayam daun singkong yang telah dibumbui tadi
setelah itu bungkus ayam dengan daun pisang yang sudah disiapkan, lalu kukuslah sampai matang
buka kembali daun pisang dan singkong, kemudian bakar ayam diatas bara sampai harum dan berwarna kuning kecoklat-kecoklatan
dan ayam bakar betutu siap disajikan





4. AYAM TALIWANG


           Pada awalnya nama Ayam Taliwang adalah ayam pelalah; yaitu ayam yang dibumbui dengan rempah-rempah, kemudian dibakar. Rempah yang digunakan adalah rempah khas suku sasak yang senang dengan rasa pedas sehingga ayam pelalah identik dengan rasa pedas. Kemudian seiring berjalannya waktu, masyarakat menyebut masakan ini Ayam Taliwang dan membuatnya menjadi membahana di seluruh penjuru Lombok karena kenikmatannya.


Resep Ayam Taliwang:

Bahan-bahan Ayam bakar Taliwang:

1 ekor ayam kampung
2 sdm air perasan jeruk nipis
Garam secukupnya
Air secukupnya
Bambu untuk menusuk ayam (bisa juga menggunakan tusukan besi)
Bumbu Yang Dihalus:


3 siung bawang putih
6 siung bawang merah
2 butir kemiri
1 ruas kencur
4 buah cabai merah keriting
1 sdm gula merah
garam secukupnya
1 sdt terasi
Cara memasak ayam Bakar Taliwang:


Belah dada ayam dan regangkan dengan bambu atau tusukan besi
Lumuri ayam dengan air jeruk nipis dan garam secukupnya. Biarkan selama 20 menit
Haluskan bumbu dan tumis hingga harum. Masukkan ayam dan aduk hingga bumbu melumuri semua bagian ayam. 
Tuang sedikit air dan masak dengan api sedang hingga ayam berubah agak matang. Lalu Angkat
Bakar ayam di atas bara api dan sesekali olesi dengan bumbu tumis.
Bolak balik hingga harum dan ayam matang
Ayam taliwang siap sajikan dengan lalapan dan nasi hangat.




5..FETTUCCINE CARBONARA





            Fettuccine Carbonara merupakan gabungan dari dua kata yaitu fettuccine dan carbonara. Fettuccine merupakan bahan dasar dari makanan ini, sementara carbonara merupakan saus yang melengkapinya. Fettuccine dalam bahasa Italia berarti pita kecil. Fettuccine merupakan salah satu jenis pasta yang agak tebal, lebar, dan panjang seperti mie yang terbuat dari telur dan tepung. Fettuccine kering sudah banyak ditemukan di berbagai swalayan. Banyak orang yang menyamakan antara Fettuccine dengan Spaghetti atau pasta lainnya karena bentuknya yang mirip. Bisa jadi ada juga yang menyamakan Fettuccine dengan mie atau kwetiau saking miripnya. Fettuccine adalah jenis pasta, sama seperti spaghetti.

          Fettuccine akan terasa hambar kalau dimakan begitu saja. Pasta ini butuh saus pendamping supaya rasanya lebih lezat dan enak dimakan. Ada tiga jenis saus yang biasanya mendampingi pasta ini yaitu bolognese, alfredo, dan carbonara. Bolognese dan carbonara sendiri sebenarnya lebih akrab dihidangkan bersama spaghetti dibandingkan dengan fettuccine, namun bisa dihidangkan bersama pasta yang lainnya.
Bolognese adalah saus yang terbuat dari tomat dan daging. Jenis saus ini yang paling populer di Indonesia. Saus-saus spaghetti instant pun banyak yang berjenis bolognese. Alfredo saus merupakan saus yang paling banyak menemani hidangan fettuccine di Amerika. Saus ini terbuat dari keju, butter, dan cream. Sedangkan saus carbonara terbuat dari telur, susu, dan daging.


RESEP FETTUCCINE CARBONARA:

- ½ kg fettucini mentah
- 2 sdm minyak goreng
- ½ sdm garam meja
- 200 ml susu evaporasi / susu full cream
- 125 gr keju cheddar parut
- 250 gr daging asap, potong kotak-kotak atau memanjang
- 3 sdm margarine
- Daun oregano secukupnya
- 1 sdm cacahan bawang putih
- Parsley cincang secukupnya
- ¼ btr bawang bombai yang sudah dicincang


Cara Membuat Fettuccine Carbonara:

- Rebus fettucini dengan minyak goreng dan ¾ takaran garam selama kurang lebih 7 sampai 10 menit, angkat, lalu tiriskan.

- Panaskan margarin sampai meleleh, tumis bawang putih bersamaan dengan bawang bombai sampai berbau sedap. Tambahkan daging asap lalu taburi daun oregano kering dan sisa dari takaran garam. Masak sampai daging matang.

- Tuangkan susu, rebus sampai susu menyusut dan saus carbonara mengental. Tambahkan keju parut sambil matikan api.

- Siapkan fettucini di atas piring saji, siram dengan saus carbonara dan taburi parsley cincang di atasnya.

- Hidangkan fettucini carbonara untuk keluarga Anda. 





6. MACARONI SCHOTEL



              Macaroni adalah salah satu jenis pasta yang berasal dari Italia. Bahan dan cara pembuatannya sendiri dari tepung terigu, hard wheat varietas durum atau tepung semolina, milled durum, yaitu butiran dari endosperm biji gandum.
Macaroni biasanya diolah dengan saus krim dan kacang polong. Macaroni sendiri dapat dihidangkan dengan bahan lainnya seperti daging ayam, sayur-sayuran, sapi dan masih banyak lagi sesuai selera.
Kalau di Italia tepung ini terus dicampur dengan air lantas ditambahin telur. Uniknya, cuman varietas gandum jenis durum saja yang cocok untuk membuat pasta. Jenis gandum ini dipilih gara-gara tingginya kandungan protein gluten yang terkandung, sehingga menjadikan adonan pasta kenyal dan elastic. Setelah dibentuk dikeringkan sampai kadar airnya 12 %, bisa membuat macaroni tahan disimpan berlama-lama.

       
             Schotel ternyata asalnya dari bahasa London yang artinya “piring”. Pada jaman VOC dulu, noni-noni Belanda pada doyan yang namanya pasta yang disajikan di atas piring. Maka dari situlah nama macaroni scotel tersebar dan populer sampai sekarang.
Katanya di Italia maupun Belanda makanan jenis ini malah tidak populer, terutama yang bentuk dan resepnya yang umum yang kita tahu dan digunakan di Indonesia.


RESEP MACARONI SCHOTEL:


Sediakan Macaroni secukupnya
Telur ayam 2 butir
Minyak goreng secukupnya
Keju cheddar 100 gram
Sosis sapi 2 buah
Susu UHT sebanyak 150 ml
Bawang bombay secukupnya
Oregano 1 sendok teh
Lada atau merica 1/2 sendok teh
Basil 1 sendok teh
Kaldu ayam secukupnya
Garam secukupnya
Cara membuat Macaroni schotel :

1. Kita panaskan oven terlebih dahulu dengan suhu 180 derajat, sementara itu kita rebus macaroni dalam air yang telah mendidih, dan beri tambahan minyak goreng dan garam, rebus sampai macaroni menjadi lunak kemudian angkat dan tiriskan.
2. Kemudian campurkan susu UHT, telur, sosis, bawang bombay, serta kaldu ayam aduk semua bahan sampai merata.
3. Selanjutnya kita masukan rebusan macaroni kedalam campuran susu UHT, kemudian tambahkan dengan keju lada bubuk, basil dan oregano aduk-aduk hingga semua bahan tercampur rata.
4. Setelah itu kita tuangkan adonan dalam pinggan yang tahan panas atau aluminium voil, masukan dalam oven dan panggang selama 25-30 menit dan sampai atasnya berubah warna kunis kecoklatan.
5. Jika sudah tampak matang, kita angkat dan keluarkan dan macaroni schotel dapat kita sajikan, macaroni schotel bisa kita simpan dalam lemari es dengan cara ditutup aluminium voil dan bisa bertahan sampai 4-5 hari dan pada saat akan menyantapnya kukus atau panggang terlebih dahulu.



Sumber:
https://zonaisyah.wordpress.com/2013/07/15/food-fettuccine-carbonara/
http://www.kerjanya.net/faq/15561-resep-fettucini-carbonara-praktis-sederhana.html
https://macaronimami.wordpress.com/2011/11/02/asal-usul-macaroni-scote/


7.SERABI


                Serabi berasal dari bahasa sunda yaitu “sura” yang berarti besar. Serabi atau surabi adalah salah satu makanan ringan atau jajanan pasar yang berasal dari Indonesia dan menjadi idola sejak diciptakan tahun 1923 silam. Surabi dinyatakan sebagai makanan tradisional khas jawa karena lebih populer di pulau ini. Surabi memiliki bentuk yang mirip dengan pancake namun lebih kecil dan tebal. Surabi umumnya terbuat dari tepung beras atau terigu yang dibakar dengan menggunakan alat tradisional yaitu tungku dan cetakan dari tanah liat. Jika pancake punya saus dengan berbagai pilihan rasa, kue serabi juga memiliki kuah atau saus yang terbuat dari gula jawa sesuai dengan cita rasa nusantara, bahkan serabi kini banyak disajikan dengan mayonaise, dark chocolate atau dengan toping ayam, sosis dll. Kuah yang terbuat dari campuran gula jawa dan santan kelapa itu, biasa disebut dengan kinca.

           Dua jenis kue serabi yang terkenal dari Indonesia , yaitu serabi bandung dan serabi solo. Kedua serabi tersebut memiliki perbedaan, baik dari bahan hingga penyajiannya pun berbeda. Jika serabi bandung menggunakan tepung terigu, serabi solo menggunakan tepung beras. Selain itu serabi bandung biasa disajikan dengan kuah dari gula jawa dan santan yang biasa disebut kinca, sedangkan pada serabi solo santan ditambahkan ketika proses pembuatan masih berlangsung. Selain di tanah jawa, surabi juga dapat ditemukan di ranah minang, betawi, Cirebon, tegal dengan ciri khas manis. Sedangkan serabi minang banyak dijumpai di Medan. Serabi ini menggunakan kuah dasar dari campuran gula dan buah-buahan, terutama serabi kuah durian yang paling sering dicari.





         Dalam perkembangannya sekarang ini kini serabi telah memiliki banyak pilihan variasi. Mulai dari rasa original, yaitu serabi tanpa toping yang hanya disajikan dengan kuah kinca atau hanya dengan oncom, kini telah menggunakan variasi toping yang beranekaragam seperti pisang, keju, cokelat, mayonnaise, bahkan ayam dan sosis.
Resep Serabi:

175 gr tepung beras
75 gr tepung kanji
25 gr tepung terigu
2 sdt garam
2 sdm gula pasir
125 ml santan dari 1/2 butir kelapa
400 ml santan dari 1/2 butir kelapa
2 sdm air suji yang dibuat dari 15 lb daun suji dan 2 lembar daun pandan lalu ditumbuk dan diperas dengan 100 ml air. (kemudian campur dengan santan encer).

Biang:

25 gr tepung terigu
1/4 sdt soda kue
50 ml air

Bahan saus:

500 ml santan dari i butir kelapa
175 gr gula merah, diiris tipis
2 sdm gula pasir
1/4 sdt garam
2 lb daun pandan

Cara membuat:
1. Aduk bahan biang, lalu diamkan 15 menit. Sementara itu aduk tepung beras, tepung kanji, dan tepung terigu, tambahkan garam, gula, lalu masukkan santan encer sambil diuleni selama 30 menit. 
2. Masukkan biang lalu uleni lagi sambil dikeprok-keprok. Tuang santan sampai habis. Terakhir masukkan santan kental. 
3. Panaskan cetakan pofferces/cetakan serabi. Isi dengan ampas kelapa agar tidak lengket. Setelah panasnya rata, tuang adonan , lalu masak sampai matang. 
4. Rebus bahan saus sampai mendidih sambil diaduk lalu saring. Sajikan serabi dengan saus. 
Untuk 20 buah. 

Tips :
1. Pilih soda kue yang masih baik kualitasnya agar kue mengembang sempurna. 
2. Cetakan diisi dengan kelapa parut /ampas kelapa dan dibiarkan agak lama supaya kelapa tidak menempel. 
3. Pukul-pukul serabi dengan kuat selama 15 menit. 



8. SIOMAY




                 Siomay atau siomay adalah salah satu jenis dim sum. Dalam bahasa Mandarin, makanan ini disebut shaomai, sementara dalam bahasa Kanton disebut siu maai. Dalam dialek Beijing, makanan ini juga ditulis sebagai 燒麥, dan juga dibaca shaomai. Kulit siomai adalah serupa dengan kulit pangsit. Makanan ini konon berasal dari Mongolia Dalam.
Siomay awalnya hanyalah salah satu menu yang terdapat dalam makanan Dim Sum. Siomay pun dibuat dengan cincangan daging yang dibaluti oleh kulit pangsit. Namun ternyata siomay di Indonesia, berubah bentuk, karena isinya bukan lagi daging , melainkan ikan tenggiri, udang, ataupun ayam, jadi dijamin siomay Indonesia pasti halal.Bentuknya pun menjadi sedikit berubah yang tadinya silinder, kini seperti bakso yang bulat.
                Siomay di Indonesia tidak hanya disajikan dengan siomay saja, namun ditambah juga dengan berbagai sayuran yang sehat dan penuh manfaat. Menu tambahannya itu mulai dari kentang, kol, pare, tahu, hingga telur ayam. Kadang di dalam menu siomay juga dimasukan otak-otak dan pangsit basah yang membuat kaya rasanya. Improvisasi inilah yang dilakukan di Bandung, gunanya agar siomay lebih mengena dengan yang lebih suka makan sayuran.
Dalam resep masakan Cina, siomai adalah daging babi cincang yang dibungkus kulit yang tipis dari tepung terigu. Walaupun demikian, siomai juga dibuat dari udang, daging kepiting, atau daging sapi. Siomai dibuat berbentuk silinder, dan di atasnya diberi hiasan seperti telur kepiting, parutan wortel, atau kacang polong. Setelah dimatangkan dengan cara dikukus, siomai dimakan dengan cuka atau kecap asin.
Dalam masakan Indonesia terdapat berbagai jenis variasi siomai berdasarkan daging untuk isi, mulai dari siomai ikan tenggiri,ayam, udang, kepiting, atau campuran daging ayam dan udang. Bahan untuk isi dicampur dengan sagu atau tapioka. Di beberapa daerah, siomai tidak selalu dibungkus dengan kulit dari tepung terigu (kulitPangsit).

               Siomay biasanya disajikan dengan beberapa jenis bahan pelengkap. Pelengkap siomai yang biasa disajikan antara lain telur ayam rebus dan sayuran seperti kentang, periadan kubis. Sebelum dihidangkan, biasanya siomai dan bahan pelengkapnya dikukus agar dapat disajikan dalam kondisi hangat. Tahu bakso (tahu putih dan tahu kulit yang diisi adonan tapioka) juga dapat dimasukkan ke dalam jenis siomai. Karena itulah di Jawa Barat, siomai juga populer dengan sebutan Bakso Tahu.
Siomai umumnya dihidangkan dengan siraman saus kacang yang dibuat dari kacang tanah yang dihaluskan dan diencerkan dengan air. Bumbu untuk saus kacang ini antara lain cabai merah, bawang putih, gula pasir,asam jawa,bawang putih,garam dapur, dancuka.
 Resep Siomay:


Bahan:
150 gram udang cincang
150 gram daging ayam cincang
200 gram daging ikan tenggiri, haluskan
250 gram tepung kanji
2 butir telur, kocok lepas
15 lembar kulit pangsit siap pakai
2 buah pare, potong dan keruk bagian tengah
3 buah tahu putih, potong menjadi 4 bagian dan keruk bagian tengah
3 butir telur rebus, kupas dan potong menjadi 4
3 buah kentang rebus sebentar, bersihkan kulitnya dan potong menjadi 4
Bumbu:
5 siung bawang putih, haluskan
4 siung bawang merah, haluskan
2 sdm kecap ikan
1 sdt garam
1 sdt merica
2 sdt gula
Saus Kacang:
500 gram kacang tanah, sangrai
10 buah cabai merah besar
8 buah bawang merah
5 siung bawang putih
1 sdm gula pasir
1 sdm garam
1 sdm kecap manis
150 ml air
2 buah jeruk limau
Cara membuat :
1. Campurkan udang cincang, ayam cincang dan ikan tenggiri yang sudah dihaluskan. 
2. Tambahkan telur bawang putih dan bawang merah yang sudah dihaluskan, kecap ikan, garam, merica dan gula. Aduk hingga merata 
3. Masukkan tepung kanji sedikit demi sedikit, uleni hingga adonan kenyal dan tidak lembek 
4. Masukkan adonan daging ke dalam kulit pangsit dan tahu yang sudah dikerok 
5. Kukus siomay, tahu isi, telur dan kentang di dalam dandang panas hingga matang 
6. Untuk saus kacang, haluskan kacang yang sudah disangrai, cabai merah, bawang merah dan bawang putih 
7. Tambahkan air, gula pasir, garam, dan kecap manis. Kemudian masak di atas api kecil hingga mendidih, sambil aduk rata 
8. Tata siomay dan pelengkap di atas piring saji. Tuangkan saus kacang dan tambahkan perasan jeruk limau. Hidangkan



Sumber:
http://lianserabiinstant.blogspot.co.id/2015/11/pengertian-serabi-dan-sejarah-nya.html
https://id.wikibooks.org/wiki/Resep:Serabi
https://www.kaskus.co.id/thread/51cd23831ed7194e2b00000b/mengenal-sejarah-siomay/




9.KEBAB



Sejarah Kebab
         Nama kebab berasal dari bahasa Arab: kabab yang awalnya berarti daging goreng, bukan daging panggang/bakar. Kata kabab kemungkinan berasal dari bahasa Aram: kabbābā yang mungkin berasal dari bahasa Akkadia: kabābu yang berarti "bakar, panggang". Pada abad ke-14, kebab menjadi sinonim dengan tabahajah, hidangan berupa potongan daging goreng dalam bahasa Persia. Dalam buku-buku berbahasa Turki, istilah kebab sering dipakai untuk bola-bola daging yang dibuat dari daging ayam atau daging domba cincang.
         Makanan khas Timur Tengah ini menurut sejarahnya berasal dari Turki. Namun ada juga yang mengatakan dari Arab yang dikenal dengan Kabbeh. Makanan khas ini mulai meluas ketika para pedagang Turki mengadakan kontak dengan masyarakat kota Berlin, Jerman sekitar abad 18. Aslinya daging kebab dipanggang, disajikan dengan roti pita, paprika, dan saus.
Dalam perkembangannya mengalami penyesuaian dan pencampuran dengan kebiasaan masyarakat Jerman.
Pola pemanggangan daging Kebab pun mulai berkembang dari tradisional ke pola modern menggunakan pemanggangan elektrik maupun gas. Kebab telah merambah berbagai belahan dunia, Eropa Barat, Eropa Timur, Amerika, Kanada, Australia, Jepang, Cina, Malaysia, Indonesia.


BAHAN :

1 lembar Tortila (roti kebab)
1 sdt Margarin
25 gram Bawang bombay, iris tipis
25 gram Selada, iris tipis
25 gram Tomat, iris tipis
25 gram Timun, iris tipis
50 gram Irisan daging kebab
1 sdt Saus tomat, secukupnya
1 sdm Mayones, secukupnya
CARA MEMBUAT KEBAB TURKI ENAK :

Panggang tortila sebentar saja di atas pan atau wajan yang sudah dioles margarin hingga muncul bercak kecoklatan, angkat.
Tumis bawang bombay sebentar saja, hingga agak layu.
Letakkan tortila di atas piring, tata bawang bombay, selada, timun, dan tomat di tengah tortila dengan bentuk memanjang.
Semprotkan saus tomat dan saus sambal secukupnya di atas sayuran.
Tambahkan daging kebab di atasnya, ratakan bentuk memanjang.
Semprotkan mayones secukupnya di atas daging, lalu gulung tortila atau roti kebab dan padatkan.
Sajikan.






10.MARTABAK



Sejarah Martabak Asin
 
           Martabak dikenal dua jenis, yaitu martabak manis dan martabak asin.
Martabak Asin adalah makanan terbuat dari adonan tepung terigu (untuk lapisan luar) dan adonan telur, daging giling (cincang), dan rempah (untuk bagian isi) yg kemudian digoreng.
           Kata Martabak merupakan bahasa Arab yang memiliki arti "terlipat". Sejarah dari Martabak ini berawal dari seorang pemuda dari Tegal Jawa tengah yang bernama Ahmad bin Abdul Karim berkelana ke kota besar yaitu Semarang untuk berdagang pada tahun 1930. Kemudian beliau bertemu seorang warga India bernama Abdullah bin Hasan al-Malibary yang pandai memasak dan menjadi sahabat.
          Suatu ketika Abdullah yang berasal dari India ini diajak kekampung halaman Ahmad dan diperkenalkan dengan saudara perempuannya, dan perkenalan tersebut menghasilkan pernikahan antara keduanya. Abdullah ini juga pandai membuat sebuah masakan yang terbuat dari terigu yang disebut martabak, karena beliau tinggal di Indonesia sehingga membuat kue Martabak yang lebih disesuaikan untuk lidah orang Jawa yang suka memakan sayuran, yaitu martabak yang berisi sayuran yang dicampur dengan bahan lainnya.
          Karena makanan ini banyak disukai maka banyak kerabat dan tetangga dari Ahmad sahabatnya dan istrinya yang diajari membuat kue martabak tersebut, bahkan makanan ini juga sering diperkenalkan diberbagai acara diluar kota seperti pasar malam, maupun acara sekatenan di Yogyakarta dan dugderan di Semarang.


Bahan Martabak (kulit)
200 gr tepung terigu
Air secukupnya
Garam secukupnya
2 sdm minyak

Bahan Isi Martabak
1 btr telur bebek
5 siung bawang putih dihaluskan
1 sdt lada dihaluskan
4 btg daun bawang potong kecil
5 siung bawang merah iris tipis

Cara Membuat Martabak:
1. Untuk membuat kulit martabak, campurkan tepung terigu, garam, minyak dan air aduk hingga rata lalu bulatlan adonan sesuai selera.
2. Cara membuat isian martabak campurkan semua bahan kocok hingga rata.
3. Panaskan minyak ke dalam wajan, lalu masukkan adonan kulit dan lebarkan, kemudian goreng hingga terendam minyak. Lalu masukkan isian dan lipat kotak.
4. Terakhir goreng martabak hingga kecoklatan. Lalu sajikan.




Sumber:
http://kolomsejarahdunia.blogspot.co.id/2013/10/sejarah-awal-adanya-makanan-kebab-di.html?m=1
http://jelajahmartabak.blogspot.co.id/2015/03/pengertian-dan-sejarah-martabak.html?m=1



Tidak ada komentar:

Posting Komentar